Leverkusen sukses merebut tiga angka di markas Hoffenheim berkat tandukan Stefan Kiessling. Padahal sundulan sang striker masuk lewat side netting. Bahkan, ia sempat memegang kepala usai menyundul.
Lebih parah lagi, Hoffenheim harus gigit jari setelah gagal penalti dan satu gol bagusnya dianulir wasit. Kubu tuan rumah pun berang dengan keputusan aneh wasit soal "gol hantu" Kiessling.
"Ini sangat-sangat menggelikan. Kami semua melihat reaksi pemain Leverkusen. Itu tidak gol. Lalu saya duduk dan melihatnya di televisi. Ini adalah skandal," ujar direktur olahraga Hoffenheim, Alexander Rosen, seperti dilansir Bild.
Kapten Hoffenheim, Andreas Beck, pun mengakui dirinya tak pernah menyaksikan hal seperti ini sepanjang karirnya bermain sepakbola. "Saya pikir mata saya mempermainkan saya," ujarnya tak percaya.
Insiden serupa pernah terjadi pada 1994 saat Nurnberg dan Bayern Munich harus bermain lagi, setelah Bayern menang 2-1 padahal gol Thomas Helmer tidak sah. Sesuai peraturan DFB pertandingan harus diulang dan Bayern menang 5-0.
Pelatih Hoffenheim, Markus Gisdol, pun hal itu bisa saja kembali terjadi dan pihak Hoffenheim secepat mungkin akan naik banding. "Kenapa pertandingan Bayern Munich di ulang, tapi Hoffenheim tidak?
sumber | oke77.blogspot.com | http://bola.viva.co.id/news/read/452356-skandal--gol-hantu--gemparkan-bundesliga
total komentar :
|