Jakarta - Gaun pengantin bergaya minimalis kerap jadi
pilihan wanita yang ingin tampil cantik tanpa terlihat berlebihan di
pernikahannya. Tapi untuk baju pernikahan minimalis yang satu ini,
adakah yang tertarik memakainya? Seorang desainer merilis koleksi
busana pengantin yang lain dari biasanya. Jika umumnya berupa gaun,
busana pengantin ini berbentuk baju renang dan bikini. Mara Hoffman,
adalah desainer di balik ide unik ini. Desainer yang lebih dikenal
dengan kreasi busana bohemian dan print ini telah membuat gebrakan baru
untuk menambah variasi pilihan dalam berbusana pengantin. Koleksi
busana pengantin seksi ini berwarna putih, dengan detail kristal, payet
dan bordiran yang dijual dalam kisaran harga Rp 3,5 juta - Rp 4 jutaan.
Salah satu koleksinya, berupa baju renang one-piece dengan aksen kerut
pada bagian tengah dan hiasan payet di kedua bahunya. Sementara model
lainnya adalah strapless bikini yang juga dihiasi bordiran serta payet
pada bra dan pinggiran panties. Busana pengantin berbentuk baju
renang ini ditujukan untuk calon pengantin yang ingin mengadakan resepsi
pernikahan di pantai atau pinggir laut. "Dengan bertelanjang kaki,
berjalan di atas pasir atau di bawa canopy di hutan. Saya suka ide
pengantin yang menikah di laut," ujar Mara, seperti dikutip dari Daily
Mail. Bagi pelanggan yang tidak berani memakai bikini di hari
pernikahannya, tapi tetap ingin memilikinya, Mara mengungkapkan kalau
koleksinya ini juga cocok jadi busana saat bulan madu di pantai atau
pulau. Menurut Mara, tidak seperti busana pengantin pada umumnya,
rancangannya ini tetap bisa dipakai beberapa kali setelah resepsi
pernikahan dan bulan madu berakhir. "Saya membayangkan wanita
berjiwa bebas yang ingin baju pernikahannya bisa dipakai hingga 1,5
tahun pasca resepsi pernikahan. Hal yang luar biasa dari ini (busana
renang) bisa dipakai selama mungkin," tambah Mara. Sebelum
merancang busana renang untuk pengantin, Mara lebih dulu dikenal sebagai
desainer yang identik dengan permainan motif dan warna bergaya
bohemian. Ia meluncurkan label busana pertamanya pada tahun 2000,
termasuk pakaian pantai dengan motif grafis dan warna terang untuk
tampil 'bold' saat liburan. sumber | oke77.blogspot.com | http://wolipop.detik.com/read/2013/11/10/125034/2408569/233/bikini-untuk-busana-pengantin-seperti-apa?w992201835
Labels:
berita
