Guys,
berapakah alat elektronik yang kamu miliki dirumah? di kosan? di
Apartemen? Berapakah jumlah gadget yang kamu miliki termasuk smartphone,
iphone, PC dan lainnya? Sudah berapakah elektronik tersebut yang tidak
kita pakai dan kita jual kembali atau kita buang?
![]() |
Sampah Elektronik dari Komputer yang dibakar di Ghana, gambar: gizmodo |
Ironis
memang, elektronik adalah produk yang sangat membantu kita memudahkan
segala hal mulai dari pekerjaan kantor, pekerjaan sekolah melalui
Personal Computer atau yang kita sebut (PC). Begitupun Smartphone dan
Gadget lainnya memudahkan kita berkomunikasi bahkan memperoleh informasi
dengan sangat mudah dan cepat melalui jaringan internet.
Tak hanya itu, gadget membuat kita terlena dan memanjakan diri melalui
game yang mungkin setiap hari kita mainkan dimanapun ada waktu luang.
Mulai dari alat elektronik rumah tangga hingga gadget yang kita miliki
jika sudah tidak terpakai kemanakah sampah elektronik atau sering disebut E-Waste itu berakhir?
Kita butuh, namun kita lupa sampah elektronik yang kita gunakan sangat
berbahaya dan luput dari perhatian kita. Dan tahukah kamu tempat sampah
elektronik itu berakhir? Inilah jawabannya.
Disinilah Sampah Elektronik Berakhir
![]() |
Pembakaran Sampah Elektronik (E-Waste) di Ghana, gambar: gizmodo |
Sampah elektronik yang bertumpukan dari seluruh negara di dunia,
sebagian besar telah menjadi gunung sampah elektronik yang kemudian
dibakar dan menghasilkan bau yang tidak sedap serta mengandung beragam
racun mulai dari kadmium, nikel, berilium, hingga merkuri dan kesemuanya
merupakan racun logam yang tidak mudah hilang dari atmosfer bumi.
Ghana adalah tempat pembuangan sampah elektronik terbesar di dunia yang sebagian besar sampahnya dikirimkan dari negara-negara maju yang tidak bertanggung jawab seperti Amerika, Jepang, Inggris dan banyak lainnya.
Agbogbloshie,
adalah wilayah neraka sampah elektronik dunia yang berada di kota
Accra, Ghana. Hampir semua anak-anak muda dan anak kecil menjadi
pengolah sampah elektronik dengan penghasilan tiap hari 4 Dollar saja,
dengan resiko yang tak sebanding dengan pekerjaannya.
Mari kita lihat video: betapa mengerikannya sampah elektronik yang kini menumpuk di Ghana dan China:
# Bagian 1, Ghana
# Bagian 2, China
Racun
dari sampah elektronik tentu akan membuat mereka menjadi generasi yang
tidak sehat karena berada dilingkungan penuh logam beracun dari beragam
jenis sampah elektronik yang dibuang dan dibakar.
Tak Hanya Ghana, China sebagai pengguna elektronik terbesar pun memiliki
pembuangan sampah sendiri dan dibuang ke negara lain seperti Ghana.
Bahkan di China tumpukan sampah elektronik menjadi bisnis menggirurkan.
India pun tak kalah banyak memiliki tumpukan sampah elektronik yang
kemudian dibakar dan dipisahkan menjadi beberapa bagian yang akan di
daur ulang maupuan yang sudah tidak bisa di daur ulang kembali.
Faktanya
dunia telah membuah sampah elektronik sebanyak 20 hingga 50 juta ton
setiap tahunnya, dan hanya 10% hingga 18 % saja dapat di daur ulang.
Sisanya dibakar dan mengendap di atmosfer sebagai racun dan mempengaruhi
global warming.
Untuk mengetahui fakta-fakta lainnya mengenai sampah elektronik di dunia saat ini, silahkan cek di poting artikel sebelumnya: Inilah Fakta Mencengangkan Sampah Elektronik.
Perlu kita ketahui pula bahwa untuk membuat elektronik paling banyak kita gunakan seperti Komputer dibuat dari 530 lb minyak fosil, 48 lb zat kimia serta 1,5 ton air serta logam aluminium, titanium, perak, besi, hingga emas.
Perlu kita ketahui pula bahwa untuk membuat elektronik paling banyak kita gunakan seperti Komputer dibuat dari 530 lb minyak fosil, 48 lb zat kimia serta 1,5 ton air serta logam aluminium, titanium, perak, besi, hingga emas.
Seperti Inilah Kisah dari Sampah Elektronik Yang Merisaukan namun Elektroniknya kita Butuhkan:
Cek juga infografik informatif tentang sampah elektronik di link berikut: Where E-Waste Ends Up?
So Guys, what will you do now?
So Guys, what will you do now?
sumber | oke77.blogspot.com | http://log.viva.co.id/news/read/450796-mengerikan--di-sinilah-sampah-elektronik-berakhir
total komentar :
|