Situasi bergerjolak masih terjadi di Jalur Gaza, Pakistan meski
belakangan ini kondisi mulai sedikit kondusif. Meski demikian, ada
kegiatan unik sekaligus berani yang dilakukan perusahaan pengiriman
barang terkait restoran cepat saji yang khas dengan menu ayam gorengnya,
KFC.
Dilansir dari Xinhua, Rabu (15/5/2013), makanan
dari restoran cepat saji KFC berupa paket ayam goreng itu dikirim
melalui sebuah terowongan rahasia. Yakni terowongan di bawah tanah, yang
menghubungkan dunia luar dengan Jalur Gaza.
Misi unik itu
dijalani oleh perusahaan pengiriman Al-Yamama di Kota Gaza, yang
melakukan pembelian dari KFC di Semananjung Sinai utara, Mesir.
Kini,
menikmati kelezatan ayam goreng khas KFC bukanlah sesuatu yang
mustahil. Pesanan makanan cepat saji itu telah bisa diantarkan atau delivery melalui salah satu terowongan bawah tanah di Gaza.
Lezat Meski Tak Panas
Mohammed
Al-Madani, seorang akuntan di perusahaan pengiriman Al-Yamama
mengatakan mereka memulai bisnis baru itu secara kebetulan.
"Kami memesan dan direncanakan pengiriman beberapa makanan untuk kami, lalu pesanan tiba setelah 4 jam," kata Mohammed.
Tak sangka pesanan itu ternyata bisa dikirim ke wilayahnya, kemudian Mohammed pun mem-posting gambar makanan cepat saji di website perusahaan mereka. Mengejutkan, ternyata posting-an
tersebut mendapatkan respons dari masyarakat Gaza. Mereka pun akhirnya
mendapat banyak pesanan ayam goreng melalui layanan pengiriman mereka
dari orang-orang di Gaza.
Sejak akhir bulan April, mereka telah
melakukan 4 kali pengiriman makanan cepat saji KFC untuk warga Palestina
di Gaza, dengan setiap pengiriman termasuk sekitar 20-an paket ayam
combo KFC.
Klien mereka termasuk orang-orang dari luar Gaza dan orang-orang yang tidak pernah melangkah keluar Gaza.
"Ini
(ayam) lezat bahkan ketika tidak panas," kata Aboud Fares yang
merupakan mahasiswa, sambil menggigit dada ayam goreng. Sementara
kakaknya yang telah bepergian beberapa kali ke Mesir, turut menikmati
pesanannya yakni KFC apple pie.
Harga Ekstra
Pengiriman
yang penuh risiko dan menempuh jalan tak umum, membuat harga layanan
jasa tersebut melambung. Harga makan untuk paket keluarga di KFC
el-Arish, adalah sekitar US$ 11 atau sekitar Rp 106 ribu.
Sementara
untuk bisa menikmati makanan dengan menu serupa yang diantar ke Gaza,
biayanya bertambah 2 kali lipat yakni US$ 30 atau sekitar Rp 291 ribu.
Perusahaan
pengiriman mengatakan, harga yang dipatok lebih tinggi karena biaya
transportasi dan penyelundupan yang mereka lakukan.
Meski
berisiko, namun Mohammed mengatakan tidak menghadapi banyak kendala
untuk membawa makanan ke Gaza. Namun pengiriman mungkin tertunda karena
berbagai alasan.
"Kadang-kadang pihak Hamas memeriksa kotak
makanan, dan kadang-kadang taksi yang dipesan dari Sinai terlambat,"
cerita Mohammed. (Tnt/*)
sumber | wowunic.blogspot.com | http://news.liputan6.com/read/586774/terkuak-delivery-kfc-ke-gaza-lewat-terowongan-rahasia